Entah mengapa pada musim hujan saat ini, ketika pintu rumah Saya dibuka sebentar saja, tiba-tiba di rumah banyak mulai beterbangan lalat. Memang bukan lalat ijo sih, tapi yang namanya lalat kan tetep mengganggu.
Terpaksa deh, ketika lalat-lalat itu masuk, Saya harus mengeluarkan kalori untuk mengusir itu lalat dengan menggebugnya pakai kain sarung. Tapi karena lalat punya sayap, ya susahlah digebukin karena dia lebih cepet menghindar.
Kalau dia bermanfaat sih ndak apa-apa main ke rumah Saya, tapi Saya takut ketika dia bersilaturrahmi ke rumah, nanti dia malah hinggap di makanan, makanannya di makan oleh anak Saya, jadi penyakit. Hinggap di air, takut bertelur, airnya ke telen, jadi penyakit juga. Kan lebih ganas lagi tuh.
Akhirnya Saya browsing dan menemukan berbagai informasi di blog lain tentang cara mengusir lalat yang efektif dan berguna yang perlu Saya share juga lewat blog ini.
Ini dia cara mengusir lalat
Menggunakan aplikasi pengusir lalat
Cari aplikasinya bisa lewat laptop satau smartphone, lalu download dan install di perangkat tersebut. Saya belum tahu keektifannya karena belum pernah nyoba.
Menggunakan suara
Suara yang dimaksud adalah suara infrasonik atau ultrasonik, sehingga si lalat merasa terganggu dengan adanya suara tersebut dan memilih kabur dari rumah atau warung. Kita harus beli alatnya atau mungkin suara tersebut dihasilkan oleh aplikasi yang diinstall pada gadget seperti pada cara pertmam di atas.
Menggunakan obat serangga
Ini yang paling umum digunakan orang, misalnya pakai obat semprot lalat sekaligus nyamuk yang mengandung senyawa piretrum. Namun takutnya juga kurang bagus untuk kesehatan, soalnya obat yang disemprotkan adalah kimia yang juga kurang bagus untuk tubuh kita ketika terhirup.
Memakai lilin
Kalau sobat lihat di warung makan ada lilin nyala tertiup angin ke sana ke mari, jangan salah sangka dulu, itu bukan lagi ngipri atau nyegik he... Mereka pasang lilin nyala siang-siang supaya lalat nggak hinggap di makanan mereka. Mengapa harus pakai lilin ? Karena lalat tidak akan tahan terhadap tempat bersuasana panas dan tidak suka dengan kilatan cahaya lilin.
Memakai jeruk nipis dan cengkih
Aroma jeruk nipis ternyata bisa mengusir lalat juga, caranya jeruk nipis di belah dua lalu tancapkan juga cengkih di jeruk tersebut lalu simpan di daerah yang banyak lalatnya. Kalau tidak ada cengkih, ya sudah jeruk saja, simpan pada wadah yang berisi air. Aromanya yang menyengat nggak disukai lalat. Kalau tidak ada jeruk nipis, tapi ada cengkih, pakai cengkih saja. Masukan beberapa cengkih ke dalam wadah yang berair. Aroma cengkih juga bisa mengusir sang lalat.
Memakai lem
Ada lem khusus yang digunakan, biasanya banyak di jual di minimarket-minimarket dan biasanya berbentuk lembaran. Cukup simpan lembaran itu di tempat yang banyak lalatnya, jangan lupa simpan juga makanan yang disukai lalat di lembaran tersebut sebagai penarik lalat misalnya ikan ayang masih anyir.
Memakai kipas angin
Cukup simpan kipas angin di tempat jalan masuk lalat, akhirnya mereka akan terusir sendiri. Mengapa ? Karena lalat nggak suka aliran udara yang mengganggu aktifitas terbangnya.
Dengan menggunakan daun pandan
Daun pandan dipotong-potong lalu simpan di wadah. Masukkan air ke wadah tersebut dan simpan di tempat yang banyak lalatnya. Kok bisa ? Karena aroma daun pandan yang wangi tidak disukai si lalat.
Pakai bunga lavender
Aroma bunga lavender dipercaya bisa mengusir lalat, nyamuk dan serangga lainnya. Caranya, coba ambil bunga lavender dan iris-iris, lalu simpan di dalam wadah yang berisi air. Walau sangat harum menurut hidung kita, tapi bagi lalat aroma tersebut akan membuat dia muntah. Jadi usahakan tanam saja bunga lavender di sekitar rumah kita karena si lalat nggak suka aroma wangi.
Memakai raket listrik atau pemukul lalat
Banyak tersedia di warung-warung yang bisa dipakai untuk menggebuki lalat atau nyamuk, jangan seperti Saya pakai sarung untuk sholat, cape jadinya.
Menggunakan daun-daunan
Yang Saya maksud adalah tidak semua daun, tapi daun mint, daun kemangi dan daun lainnya yang beraroma kuat dan wangi sehingga aromanya mengganggu penciuman si lalat.
Menggantung air dalam plastik
Saya sebetulnya sangat heran kalau di warung makanan ada air dalam plastik yang digantung dan biasanya dilengkapi dengan uang koin di dalamnya. Biasanya sih disimpan deket lampu, katanya buat ngusir lalat. Gimana ngusirnya ya, apakah plastiknya digoyang-goyangin atau gimana ? Ternyata bukan gitu caranya. Kalau kita mengembalikan ingatan kita ke zaman SMP, ada pelajaran IPA tentang pembiasan cahaya. Ternyata cahaya lampu dibiaskan ke air dan menimbulkan fatamorgana bagi penglihatan lalat yang memiliki ribuan mata atau mendapatkan penglihatan dari berbagai sudut pandang. Si lalat pusing dan akan menjauh dari benda tersebut.
Memakai sereh dan minyak kelapa
Caranya, campurkan 30 tetes minyak sereh dan setengah gelas minyak kelapa, lalu aduk rata. Simpan di botol-botol kecil dan tempatkan di sudut rumah. Aroma dari larutan tersebut akan mengganggu penciuman lalat.
Memakai cuka sari apel
Simpan cuka apel dalam botol atau gelas, lalu tutup dan kasih lobang sedikit sebesar tubuh lalat. Simpan di tempat yang banyak lalatnya. Si lalat akan masuk ke lobang tersebut dan dia akan sulit keluar, setelah itu aroma cuka akan segera membunuhnya.
Menggunakan CD bekas
Yang pasti bukan celana dalam bekas Gan, tapi casette disk bekas. Caranya gantung cd tersebut di tempat yang banyak lalatnya, namun diusahakan di tempat yang terkena sinar seperti bohlam listrik. Cahaya yang dipantulkan cd disinyalir bisa mengganggu penglihatan lalat.
Jangan mengundang lalat
Intinya, lalat kan suka makanan yang terbuka dan suka aroma anyir dan busuk. Kalau rumah kita tidak mau diserbu lalat, usahakan tidak ada makanan yang terbuka dan jangan ada bau-bau anyir gitu terutama di dapur. Piring bekas makan harus segera dicuci, sampah-sampah bekas makanan harus segera dibuang ke tempat sampah, pastikan juga tong sampahnya tertutup. Kalau gitu, rumah pasti aman dari serbuan lalat.
Memasang tirai
Pasang tirai anti lalat pada tempat-tempat seperti jendela atau ventilasi udara. Tirai tersebut akan membuat lalat sulit masuk ke dalam rumah.
Menggunakan kamper
Simpan kamper atau kapur barus di pojok-pojok rumah. Aroma yang khas dari kapur barus sangat tidak disukai lalat.
Serkarang tinggal bagian sobat untuk mempraktekkan salah satu dari sekian cara mengusir lalat di atas. Satu cara saja, nggak usah semua cara dipraktekkan. Ambil yang mudah dan ada bahannya di rumah. Selamat berburu lalat.
Terpaksa deh, ketika lalat-lalat itu masuk, Saya harus mengeluarkan kalori untuk mengusir itu lalat dengan menggebugnya pakai kain sarung. Tapi karena lalat punya sayap, ya susahlah digebukin karena dia lebih cepet menghindar.
Kalau dia bermanfaat sih ndak apa-apa main ke rumah Saya, tapi Saya takut ketika dia bersilaturrahmi ke rumah, nanti dia malah hinggap di makanan, makanannya di makan oleh anak Saya, jadi penyakit. Hinggap di air, takut bertelur, airnya ke telen, jadi penyakit juga. Kan lebih ganas lagi tuh.
Akhirnya Saya browsing dan menemukan berbagai informasi di blog lain tentang cara mengusir lalat yang efektif dan berguna yang perlu Saya share juga lewat blog ini.
Lalat lari terusir ketakutan
Ini dia cara mengusir lalat
Menggunakan aplikasi pengusir lalat
Cari aplikasinya bisa lewat laptop satau smartphone, lalu download dan install di perangkat tersebut. Saya belum tahu keektifannya karena belum pernah nyoba.
Menggunakan suara
Suara yang dimaksud adalah suara infrasonik atau ultrasonik, sehingga si lalat merasa terganggu dengan adanya suara tersebut dan memilih kabur dari rumah atau warung. Kita harus beli alatnya atau mungkin suara tersebut dihasilkan oleh aplikasi yang diinstall pada gadget seperti pada cara pertmam di atas.
Menggunakan obat serangga
Ini yang paling umum digunakan orang, misalnya pakai obat semprot lalat sekaligus nyamuk yang mengandung senyawa piretrum. Namun takutnya juga kurang bagus untuk kesehatan, soalnya obat yang disemprotkan adalah kimia yang juga kurang bagus untuk tubuh kita ketika terhirup.
Memakai lilin
Kalau sobat lihat di warung makan ada lilin nyala tertiup angin ke sana ke mari, jangan salah sangka dulu, itu bukan lagi ngipri atau nyegik he... Mereka pasang lilin nyala siang-siang supaya lalat nggak hinggap di makanan mereka. Mengapa harus pakai lilin ? Karena lalat tidak akan tahan terhadap tempat bersuasana panas dan tidak suka dengan kilatan cahaya lilin.
Memakai jeruk nipis dan cengkih
Aroma jeruk nipis ternyata bisa mengusir lalat juga, caranya jeruk nipis di belah dua lalu tancapkan juga cengkih di jeruk tersebut lalu simpan di daerah yang banyak lalatnya. Kalau tidak ada cengkih, ya sudah jeruk saja, simpan pada wadah yang berisi air. Aromanya yang menyengat nggak disukai lalat. Kalau tidak ada jeruk nipis, tapi ada cengkih, pakai cengkih saja. Masukan beberapa cengkih ke dalam wadah yang berair. Aroma cengkih juga bisa mengusir sang lalat.
Memakai lem
Ada lem khusus yang digunakan, biasanya banyak di jual di minimarket-minimarket dan biasanya berbentuk lembaran. Cukup simpan lembaran itu di tempat yang banyak lalatnya, jangan lupa simpan juga makanan yang disukai lalat di lembaran tersebut sebagai penarik lalat misalnya ikan ayang masih anyir.
Memakai kipas angin
Cukup simpan kipas angin di tempat jalan masuk lalat, akhirnya mereka akan terusir sendiri. Mengapa ? Karena lalat nggak suka aliran udara yang mengganggu aktifitas terbangnya.
Dengan menggunakan daun pandan
Daun pandan dipotong-potong lalu simpan di wadah. Masukkan air ke wadah tersebut dan simpan di tempat yang banyak lalatnya. Kok bisa ? Karena aroma daun pandan yang wangi tidak disukai si lalat.
Pakai bunga lavender
Aroma bunga lavender dipercaya bisa mengusir lalat, nyamuk dan serangga lainnya. Caranya, coba ambil bunga lavender dan iris-iris, lalu simpan di dalam wadah yang berisi air. Walau sangat harum menurut hidung kita, tapi bagi lalat aroma tersebut akan membuat dia muntah. Jadi usahakan tanam saja bunga lavender di sekitar rumah kita karena si lalat nggak suka aroma wangi.
Memakai raket listrik atau pemukul lalat
Banyak tersedia di warung-warung yang bisa dipakai untuk menggebuki lalat atau nyamuk, jangan seperti Saya pakai sarung untuk sholat, cape jadinya.
Menggunakan daun-daunan
Yang Saya maksud adalah tidak semua daun, tapi daun mint, daun kemangi dan daun lainnya yang beraroma kuat dan wangi sehingga aromanya mengganggu penciuman si lalat.
Menggantung air dalam plastik
Saya sebetulnya sangat heran kalau di warung makanan ada air dalam plastik yang digantung dan biasanya dilengkapi dengan uang koin di dalamnya. Biasanya sih disimpan deket lampu, katanya buat ngusir lalat. Gimana ngusirnya ya, apakah plastiknya digoyang-goyangin atau gimana ? Ternyata bukan gitu caranya. Kalau kita mengembalikan ingatan kita ke zaman SMP, ada pelajaran IPA tentang pembiasan cahaya. Ternyata cahaya lampu dibiaskan ke air dan menimbulkan fatamorgana bagi penglihatan lalat yang memiliki ribuan mata atau mendapatkan penglihatan dari berbagai sudut pandang. Si lalat pusing dan akan menjauh dari benda tersebut.
Memakai sereh dan minyak kelapa
Caranya, campurkan 30 tetes minyak sereh dan setengah gelas minyak kelapa, lalu aduk rata. Simpan di botol-botol kecil dan tempatkan di sudut rumah. Aroma dari larutan tersebut akan mengganggu penciuman lalat.
Memakai cuka sari apel
Simpan cuka apel dalam botol atau gelas, lalu tutup dan kasih lobang sedikit sebesar tubuh lalat. Simpan di tempat yang banyak lalatnya. Si lalat akan masuk ke lobang tersebut dan dia akan sulit keluar, setelah itu aroma cuka akan segera membunuhnya.
Menggunakan CD bekas
Yang pasti bukan celana dalam bekas Gan, tapi casette disk bekas. Caranya gantung cd tersebut di tempat yang banyak lalatnya, namun diusahakan di tempat yang terkena sinar seperti bohlam listrik. Cahaya yang dipantulkan cd disinyalir bisa mengganggu penglihatan lalat.
Jangan mengundang lalat
Intinya, lalat kan suka makanan yang terbuka dan suka aroma anyir dan busuk. Kalau rumah kita tidak mau diserbu lalat, usahakan tidak ada makanan yang terbuka dan jangan ada bau-bau anyir gitu terutama di dapur. Piring bekas makan harus segera dicuci, sampah-sampah bekas makanan harus segera dibuang ke tempat sampah, pastikan juga tong sampahnya tertutup. Kalau gitu, rumah pasti aman dari serbuan lalat.
Memasang tirai
Pasang tirai anti lalat pada tempat-tempat seperti jendela atau ventilasi udara. Tirai tersebut akan membuat lalat sulit masuk ke dalam rumah.
Menggunakan kamper
Simpan kamper atau kapur barus di pojok-pojok rumah. Aroma yang khas dari kapur barus sangat tidak disukai lalat.
Serkarang tinggal bagian sobat untuk mempraktekkan salah satu dari sekian cara mengusir lalat di atas. Satu cara saja, nggak usah semua cara dipraktekkan. Ambil yang mudah dan ada bahannya di rumah. Selamat berburu lalat.
Tag :
Kesehatan